Sunday 28 September 2008

Hidup (bukan) hanya perbuatan.

Ada yang bilang hidup adalah perbuatan ,ada yang bilang hidup adalah
sebuah perjudian ,ada lagi yang bilang hidup itu bagaikan panggung
sandiwara, jadi menurut anda hidup itu apa?
Seorang politikus nasional dalam iklan nya di tv mengatakan hidup
adalah perjuangan dengan menggambarkan keberhasilan beberapa orang
,mulai dari penjual tela-tela,

penerima medali emas olympiade
matematika dll.
Benarkah hidup ini seperti yang digambarkan oleh iklan itu?Lalu
bagaimana dengan orang orang yang gagal ?APakah mereka tidak berusaha
atau lebih ekstrem lagì apakah mereka tidak hidup?
Sedangkan seorang Sheldon Andelson mengatakan bahwa hidup adalah
sebuah perjudian .Pria yang kini sukses di usia 74 tahun adalah
seorang bos kasino dan menjadi orang terkaya ketiga di AS dan ke-19
didunia versi majalah Forbes.
Ada juga grup musik Godbless yang sampai membuat lagu dunia ini
panggung sandiwara.

Mengapa setiap orang memaknai hidup secara lain?
Ambisi pribadi yang ada pada setiap manusialah yang menjadikan
pandangan terhadap hidup ini menjadi berbeda.Keinginan menjadi ini itu
lah yang menjadikan beragam pandangan tentang hidup itu sendiri .
Saya pernah membaca sebuah buku yang menceritakan seorang pertapa
wanita yang sengaja melukai wajahnya sendiri yang cantik agar bisa
masuk menjadì seorang pertapa.kalau tidak salah namanya Ryonen.Ketika
akan meninggal di usia 60 an ia menulis sebuah kalimat yang begitu
indah
'Enampuluh kali mata ini telah memandang keindahan musim gugur .Tak
usahlah menginginkan lebih daripada itu.Hanya dengarlah suara
gemerisik pohon pohon cemara.....saat angin tak berhembus'
Lihatlah bagaimana pandangan Ryonen tentang hidup itu sendiri.
Begitu mendamaikan hati.
Jadi sekarang terserah anda,bagaimana anda memandang hidup ini.


Kata kata bijak:
Tugasmu itu berada.tidak menjadi seseorang atau bukan apa-apa-sebab
disitu ada keserakahan dan ambisi-tidak menjadi ini dan itu-dan
demikian menjadi bersyarat.,tetapi hanya ada saja.

No comments:

Share/Save/Bookmark