Pilpres 2009: Jangan melihat politik secara hitam- putih

BLOGNYA ADVENT-POLITIK HITAM PUTIH

Beberapa hari melihat forum diskusi di beberapa media,rasanya cukup untuk mengambil kesimpulan bahwa masih banyak masyarakat pengguna internet di indonesia yang melihat politik secara hitam-putih ,secara benar atau salah.
Dua media yang menarik perhatian saya yaitu detik.com dan Facebook Suara Anda milik Metro Tv.
Untuk detik.com saya tidak akan memlihat secara detil karena komentar nya banyak menggunakan nama samaran,sehingga rasanya tidak obyektif,karena satu orang yang sama bisa mengomentari ,dengan menggunakan nama yang lain.
Sedangkan di Facebook suara Anda masih kecil kemungkinan menggunakan beberapa akun yang berbeda,meskipun kemungkinan selalu ada.
Banyak silang pendapat yang muncul ,terutama bila yang didiskusikan tentang figur capres-cawapres,ada yang mencaci maki,menilai seseorang hanya berdasar asumsi pribadi,atau bahkan cenderung memfitnah tokoh-tokoh capres dan cawapres.Meski ada juga yang berlaku fair,tetapi hanya sedikit.
Saya jadi bertanya inikah buah kebebasan berpendapat? Ataukah mereka hanya memanfaatkan sebuah media yang tanpa filter sama sekali,untuk melampiaskan semua uneg uneg,tanpa takut dicekal?
Yang pasti masih banyak peserta diskusi yang memandang politik secara hitam putih,benar salah.
Padahalah kalau mereka melihat politik sebagai wilayah abu-abu, maka caci maki yang cenderung ke pertengkaran tidak akan ada.